Banjarmasin, Harianmetronews.com —
Paguyuban Ibu-Ibu Pemasyarakatan (PIPAS) Daerah Kalimantan Selatan menggelar pertemuan rutin yang kali ini dilaksanakan di Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIA Banjarmasin. Dalam rangkaian kegiatan tersebut, PIPAS juga membuka stand bazar yang diikuti oleh PIPAS Cabang Lapas Banjarmasin.
Pada stand bazar ini, PIPAS Cabang Lapas Banjarmasin memasarkan berbagai produk hasil karya warga binaan pemasyarakatan (WBP). Produk-produk yang dijual di antaranya aneka kue dan camilan seperti akar pinang, kue jintan, keripik tempe, serta olahan pangan lainnya.
Ketua PIPAS Daerah Kalimantan Selatan, Ny. Alis Mulyadi, dalam sambutannya menyampaikan pentingnya dukungan berkelanjutan untuk hasil karya warga binaan.
“Kita harus mendukung produk warga binaan dan terus mendorong penguatan serta peningkatan pendayagunaan produk WBP agar dapat menghasilkan produk UMKM yang bermanfaat dan memiliki daya jual,” tuturnya.
Kegiatan ini dihadiri langsung oleh Pembina PIPAS Daerah Kalimantan Selatan, Mulyadi, yang juga berkeliling stand untuk melihat secara langsung aneka produk hasil karya warga binaan. Kehadiran beliau menjadi bentuk dukungan nyata terhadap penguatan dan peningkatan pendayagunaan produk karya WBP agar mampu berkembang menjadi produk UMKM yang berkualitas dan berdaya saing di masyarakat.
Dengan adanya bazar ini, diharapkan masyarakat semakin mengenal, mendukung, dan memberi ruang bagi produk-produk hasil karya warga binaan, sehingga dapat menjadi motivasi bagi mereka untuk terus berkarya, produktif, dan mandiri.
Sebagai penutup, kegiatan ini menjadi salah satu langkah nyata PIPAS dalam mendukung program pembinaan kemandirian di Lapas, sekaligus membuka peluang pemasaran produk karya WBP agar dapat diterima lebih luas oleh masyarakat. (Humas Lapas Banjarmasin)
