Sosialisasikan Seni Mural,Melalui Workshop dan Lokakarya Guna Menggali Potensi Seni Rupa Anak Muda Kota Metro

 

 

Harian MetroNews.Com,-

panggung seni Kampus 1 IAIN Metro menjadi saksi semangat dan kreativitas anak muda Kota Metro dalam sebuah kegiatan bertajuk Workshop dan Lokakarya Mural. Acara yang mengangkat tema Lampung dalam Imaji Seni Rupa ini diinisiasi oleh Putra Galih Kaloko, yang akrab disapa Rembow, sebagai ketua kegiatan.14-25 Desember 2024.

 

Menghidupkan Warna Lampung Melalui Mural
Kegiatan ini bertujuan untuk mengenalkan dan mempromosikan seni mural sebagai salah satu bentuk ekspresi seni rupa modern yang relevan dengan generasi muda. Dengan tema “Lampung dalam Imaji Seni Rupa”, para peserta diajak untuk menggali potensi budaya dan keindahan alam Lampung, seperti gajah, siger, tarian tradisional, hingga panorama alam, ke dalam karya mural yang kreatif dan penuh makna.

Rembow, dalam sambutannya, menyampaikan harapannya agar kegiatan ini dapat menjadi wadah untuk mempertemukan seniman muda dengan komunitas kreatif di Kota Metro, sekaligus memperkenalkan kekayaan budaya Lampung melalui seni rupa.

Rangkaian Kegiatan
Workshop ini dibagi menjadi dua hari:
1. Hari Pertama (14 Desember 2024):
– Pengenalan Seni Mural: Peserta mendapat pembekalan teori tentang seni mural, teknik dasar melukis dinding, dan eksplorasi tema budaya Lampung.
– Diskusi Seni: Melibatkan narasumber seniman mural lokal dan nasional, yang membahas pentingnya seni dalam pembangunan budaya masyarakat.
– Persiapan Sketsa: Peserta mulai membuat konsep dan sketsa mural yang akan diterapkan di hari berikutnya.

2. Hari Kedua (15 Desember 2024):
Praktek Mural: Peserta langsung menerapkan konsep sketsa mereka di dinding panggung seni IAIN Metro, didampingi oleh mentor profesional.

Antusiasme Peserta dan Komunitas
Kegiatan ini mendapat sambutan hangat dari anak muda Kota Metro. Kurang lebih 50 peserta mendaftar untuk mengikuti workshop, mulai dari pelajar, mahasiswa, hingga komunitas seni lokal.

Seorang peserta, widi, mengungkapkan rasa senangnya dapat ikut serta dalam kegiatan ini. “Ini pengalaman pertama saya melukis mural. Selain menambah ilmu, saya jadi lebih mengenal budaya Lampung. Kegiatan seperti ini perlu sering diadakan,” tuturnya.

Harapan ke Depan
Kegiatan ini diharapkan menjadi awal yang baik bagi anak muda Metro untuk semakin berani mengekspresikan ide-ide kreatif mereka melalui seni rupa. Selain itu, karya mural yang dihasilkan dapat menjadi ikon baru yang memperindah ruang publik di Kota Metro, sekaligus memperkenalkan budaya Lampung kepada generasi muda.

“Seni adalah bahasa universal. Melalui mural, kita tidak hanya menciptakan karya, tetapi juga cerita tentang Lampung yang akan terus hidup di hati generasi muda,” ujar Rembow penuh semangat.

Kegiatan ini tidak hanya menunjukkan bakat seni anak muda Metro, tetapi juga membuktikan bahwa seni dapat menjadi medium untuk melestarikan dan mempromosikan budaya lokal secara kreatif.(Zahra-A-PPI)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *